Pengaruh Perkembangan Pemasaran Digital Terhadap Peningkatan Penjualan Produk

pemasaran digital

Modernis.co, Jakarta – Pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini membuat masyarakat luas mendukung berbagai kegiatan usaha besar maupun kecil agar dikenal dunia. Efek yang terlihat adalah peluang untuk meningkatkan penjualan dan keuntungan. Pemasaran digital adalah salah satu alat pemasaran yang paling efektif memasarkan produk.

Pencapaian tujuan perusahaan tersebut harus diperlukan strategi pemasaran yang tepat. Oleh karena itu, produk harus selalu diperbaharui untuk mencerminkan tren media pemasaran yang digunakan perusahaan. Saluran pemasaran yang baik dan selalu memikirkan inovasi produk, otomatis keuntungan perusahaan akan meningkat, sehingga dapat dikatakan penjualan akan meningkat.

Tujuan penulisan ini adalah memaparkan dampak perkembangan digital marketing terhadap pertumbuhan penjualan produk. Pemasaran digital menawarkan berbagai alat dan strategi yang dapat digunakan bisnis untuk menjangkau target pasar yang lebih luas, meningkatkan visibilitas merek, dan memengaruhi keputusan pembelian konsumen.

Salah satu faktor terpenting yang mempengaruhi perkembangan pemasaran digital adalah jangkauan konsumen potensial melalui berbagai platform digital. Hasil penulisan ini menunjukkan bahwa perkembangan pemasaran digital memberikan dampak positif yang signifikan terhadap pertumbuhan penjualan produk. Perusahaan yang mampu menerapkan dan mengoptimalkan pemasaran digital memiliki peluang pertumbuhan pendapatan yang berkelanjutan lebih baik.

Studi ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang peran penting pemasaran digital dalam mendorong penjualan produk. Penulisan ini memiliki harapan yang tinggi terhadap pengaruh pemasaran digital terhadap peningkatan penjualan produk. Namun harapan tersebut harus diimbangi dengan strategi pemasaran yang efektif dan pengelolaan yang cermat. Pemasaran digital memiliki potensi yang besar, tetapi hasil yang diharapkan hanya dapat tercapai melalui penggunaan yang tepat dan terencana dari berbagai alat dan teknik pemasaran digital.

Perkembangan pesat dalam kehidupan bisnis juga memberikan gambaran peningkatan kesejahteraan masyarakat meningkat, sehingga kesejahteraan meningkat juga meningkatkan daya beli masyarakat atau kepada konsumen. Akan tetapi perkembangan teknologi digital menyebabkan persaingan yang semakin sengit. perusahaan, yang awalnya memiliki pangsa pasar yang besar, serta area pemasaran yang luas, kini dibutuhkan bekerja lebih efektif dan efisien bereaksi untuk mengantisipasi pasar masukkan waktu akan datang.

Berbelanja online lebih murah dibandingkan dengan berbelanja di toko offline. Salah satu alasan paling umum harus memiliki biaya operasional yang rendah dibandingkan dengan menjalankan toko online dengan toko offline. Menjaga biaya tetap terkendali fungsi seperti sewa kamar, biaya staf, dan pajak penjualan tentu saja dibayarkan melalui toko online bisa menjual lebih murah.

Di atas dan di luar, perbankan, khususnya system pembayaran juga mulai lepas landas kemudahan penggunanya proses online, bandingkan kondisi 10 tahun lalu sekarang, perlahan tetapi pasti, era media sosial dimulai harus memaksa banyak perusahaan mengubah cara komunikasi. Misalnya, penggunaan media sosial yang luas Facebook, Twitter, Instagram, dan forum media sosial lainnya suka atau tidak perusahaan dipaksa untuk memperbarui model untuk berkomunikasi.

Menurut beritagar.id (dalam Lustono. Cahyani, 2020 : 12) ,Alat media sosial adalah normal untuk terus menyentuhnya terutama aktivitas kita pengguna internet. Indonesia adalah salah satunya negara dengan pengguna Instagram terbanyak, dan 89% pengguna Instagram berasal dari Finlandia dari kelompok umur 18 sampai 34 tahun yang bisa Instagram setidaknya seminggu sekali dan perempuan mendominasi dengan porsi 63D44.

Instagram sangat diminati orang biasa di hampir semua kalangan, artis, tokoh masyarakat, pejabat bahkan Presiden Sebagai satu kesatuan dalam media social dicintai oleh orang Indonesia yang dapat berbagi konten gambar, lakukan menggunakan Instagram adalah aktivitas yang menyenangkan populer di kalangan pengguna internet Indonesia, hal ini tidak mengherankan Pemasar online mulai menggunakan Instagram untuk mengembangkan bisnis Instagram mereka karena media sosial bukan lagi alat komunikasi saat ini yang hanya untuk ekspresi diri sendiri dan berkencan di dunia maya tapi sebaiknya yang digunakan beberapa orang melakukan pemasaran dan transaksi jual beli, lebih dikenal dengan belanja online.

Pertumbuhan Pemasaran Digital terhadap Penjualan Produk

Permintaan Peningkatan Pasar

Ketika ada pertumbuhan dalam pasar atau industri tertentu, permintaan produk dalam kategori tersebut cenderung meningkat. Kenaikan jumlah konsumen atau pergeseran tren dan preferensi konsumen dapat mendorong peningkatan penjualan produk. Dalam situasi ini, perusahaan yang mampu mengikuti dan memanfaatkan pertumbuhan pasar akan memiliki peluang besar untuk meningkatkan penjualan produk mereka.

Permintaan pasar mengacu pada jumlah komoditas yang diminta di pasar tertentu pada tingkat harga, tingkat pendapatan, dan periode waktu tertentu Prayudi et al (dalam Putri. Sari. Rahmah, 2022 : 511).

Ekspansi Geografis

Ekspansi geografis membutuhkan banyak ruang dan uang untuk iklan. Oleh karena itu, proses ekspansi harus dilakukan secara bertahap dan banyak perusahaan berusaha untuk memperkuat posisinya di pasar utama mereka sebelum memutuskan untuk pindah ke pasar lain.

Pertumbuhan dapat melibatkan ekspansi ke wilayah baru atau pasar luar negeri. Dalam hal ini, perusahaan dapat memperluas jangkauan produk mereka ke wilayah yang sebelumnya belum dijamah, yang secara langsung dapat berdampak pada peningkatan penjualan. Adapun dengan memasuki pasar baru, perusahaan juga dapat memperoleh basis pelanggan yang lebih luas dan meningkatkan kualitas.

Inovasi Produk

Inovasi produk adalah keseluruhan proses yang dimulai dari ide baru, penemuan baru dan pengembangan pasar baru yang saling mempengaruhi. Hasil pengenalan metode inovatif baru memiliki dampak yang signifikan pada uji utilitas perbandingan manfaat produk yang dihasilkan oleh perusahaan dan harga yang ditetapkan oleh produsen Kotler (dalam Ningrum. Fitra. Sanjaya, 2020 : 2).

Pertumbuhan seringkali mendorong inovasi produk baru atau peningkatan pada produk yang ada. Perusahaan yang mampu menghadirkan produk yang inovatif atau memperbarui produk yang sudah ada dengan fitur-fitur baru yang menarik dapat mempengaruhi peningkatan penjualan. Konsumen sering kali tertarik pada produk yang menawarkan nilai tambah, keunggulan, atau solusi baru untuk kebutuhan mereka.

Peluang Pasar Baru

Pemasaran online melalui toko online membantu perusahaan mempromosikan terutama usaha kecil dan menengah dan untuk memasarkan produk atau jasa mereka. Pemasaran online membuka peluang dan pasar baru yang sebelumnya tidak ada belum ada karena alasan waktu, jarak dan pelaksanaan komunikasi.

Pertumbuhan dapat menciptakan peluang pasar baru yang sebelumnya belum ada atau belum dikembangkan sepenuhnya. Misalnya, dengan perkembangan teknologi, mungkin muncul pasar baru untuk produk-produk digital atau aplikasi. Perusahaan yang dapat mengenali dan memanfaatkan peluang ini akan memiliki potensi untuk meningkatkan penjualan dengan menghadirkan produk yang sesuai dengan pasar baru tersebut.

Perkembangan Saluran Distribusi

Menurut Djaslim Saladin (dalam Qomariyah, 2022 : 22-23) Saluran distribusi merupakan rangkaian kegiatan usaha yang memungkinkan terdistribusinya suatu produk atau jasa untuk dikonsumsi oleh konsumen. Anggota saluran distribusi adalah produsen, agen, grosir, pengecer, dan konsumen.

Selain itu, menurut Kotler dan Keller (dalam Qomariyah, 2022 : 22-23)  saluran distribusi merupakan alat yang menghubungkan pergerakan produk dari produsen ke konsumen.

Pertumbuhan seringkali melibatkan perubahan dalam saluran distribusi atau penyebaran produk. Misalnya, munculnya platform e-commerce atau peningkatan penetrasi perdagangan online dapat membuka akses baru bagi perusahaan untuk mencapai konsumen potensial. Pertumbuhan saluran distribusi dalam hal ini, perusahaan yang mampu menyesuaikan strategi distribusi mereka dengan perubahan tren pasar dapat mengalami peningkatan penjualan.

Skala Ekonomi

Skala ekonomi berarti kemampuan untuk memperluas wilayah bisnis seseorang sebanyak mungkin untuk menjangkau banyak konsumen dan pemasok serta bersaing secara lebih fleksibel Demary (dalam Sundiwijaya. Ambardi, 2020 : 110&177) persyaratan pelanggan yang dikomunikasikan melalui situs web memengaruhi saling melengkapi, pengembangan skala ekonomi, dan penetapan standar.

baca juga:

Pertumbuhan dalam produksi atau penjualan dapat memberikan manfaat dari skala ekonomi. Sementara itu dalam hal ini, perusahaan yang dapat meningkatkan produksi atau penjualan produk dapat mengurangi biaya produksi per unit dan meningkatkan margin keuntungan. Penggunaan biaya yang lebih efisien, perusahaan dapat menawarkan harga yang lebih kompetitif atau meningkatkan laba bersih.

Pengaruh Desain Produk terhadap Peningkatan Penjualan Produk

Daya Tarik Visual

Citra keindahan desain kemasan dapat menyampaikan citra positif yang meningkatkan kepercayaan pelanggan untuk membeli produk Prameswari, Widagdo dan Sugiarto. (dalam Prameswari dkk., 2021 : 2). Selain itu, di mana konsumen dapat mengamati dan membuat keputusan pembelian tentang keinginan produk melalui penyajian yang menarik dan penataan produk yang di memajang barang di toko Edward et al. (dalam Pasaribu. Yamani & Romadlon, 2022 : 1134).

Konsumen percaya bahwa tampilan toko dan tata letak produk yang menarik merupakan salah satu faktor terpenting daya tarik konsumen saat berbelanja Sari & Nuvriasari. (dalam Pasaribu. Yamani. Romadlon, 2022 : 1134)

Desain produk yang menarik secara visual dapat menarik perhatian konsumen dan membuat mereka tertarik untuk membeli. Penampilan yang menarik, estetika yang baik, dan perpaduan warna yang harmonis dapat membuat produk menonjol di pasar yang ramai. Desain yang menarik juga dapat mencerminkan kualitas, keunggulan, dan nilai dari produk tersebut, yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.

Pengalaman Penggunaan yang Baik

Shamim & Mohsin Butt (dalam  Sudirman. Wijaya dkk.,  2021 : 417) Pengalaman merek adalah dampak keseluruhan yang dimiliki merek terhadap pengguna, berdasarkan kombinasi elemen pemasaran yang digabungkan secara berurutan untuk mengkomunikasikan merek.Kesuksesan merek tercermin dari fakta bahwa peran merek yang dibangun selama puluhan tahun pengalaman dapat berlanjut hingga saat ini.

Desain produk yang baik juga berarti memperhatikan pengalaman pengguna. Produk yang dirancang dengan baik akan lebih mudah digunakan, lebih intuitif, dan memberikan kenyamanan kepada pengguna. Pengalaman pengguna yang positif meningkatkan kepuasan konsumen dan menciptakan kesan positif terhadap merek atau produk tersebut. Hal ini dapat mendorong pelanggan untuk merekomendasikan produk kepada orang lain dan meningkatkan loyalitas pelanggan.

Diferensiasi dari Pesaing

Tunggal (dalam Siahainenia. Tehuayo, 2020 : 45) diferensiasi produk adalah penawaran produk perusahaan yang memiliki sewaktu yang lebih baik lebih baru, lebih cepat dan lebih murah yang akan menciptakan nilai yang lebih tinggi bagi pelanggan produk pesaing.

Kotler (dalam Siahainenia. Tehuayo, 2020 : 45) secara garis besar menyatakan diferensiasi produk adalah penawaran produk perusahaan yang memiliki sesuatu yang lebih baik, lebih cepat dan lebih murah yang akan menciptakan nilai yang lebih tinggi bagi pelanggan dibandingkan produk pesaing.

Desain produk yang unik dan inovatif dapat membedakan produk Anda dari pesaing di pasar. Jika produk Anda menawarkan fitur atau desain yang berbeda atau lebih baik, konsumen akan lebih cenderung memilih produk Anda daripada yang lain. Desain yang membedakan dapat menciptakan keunggulan kompetitif dan membantu membangun citra merek yang kuat.

Kesuaian dengan Target Pasar

Cravens (dalam Putri. Sari. & Rahmah, 2022 : 506) Target pasar berpengaruh terhadap proses riset konsumen, dimana dimensi atau indikator target pasar serupa dengan menetapkan sasaran besarnya segmen yang ada dan potensi pertumbuhan, persaingan potensial dan kecocokan dan pelayakan. Pasar sasaran mempengaruhi proses riset konsumen, dengan dimensi atau indikator pasar sasaran yang mirip dengan menetapkan sasaran untuk ukuran dan potensi pertumbuhan segmen yang ada, persaingan potensial, dan kompatibilitas dan kecocokan.

Desain produk yang dipahami dan sesuai dengan kebutuhan dan preferensi target pasar dapat meningkatkan penjualan. Memahami konsumen, gaya hidup mereka, nilai-nilai mereka, dan preferensi desain yang mereka sukai dapat membantu menciptakan produk yang relevan dan menarik bagi mereka. Ketika produk secara langsung memenuhi kebutuhan dan keinginan target pasar, peluang penjualan meningkat.

Kualitas dan Keandalan

Salah satu faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian adalah kualitas produk, dimana kualitas produk dapat dikatakan baik apabila memenuhi keinginan konsumen dengan memberikan kenyamanan, bahan berkualitas tinggi dan daya tahan produk jangka panjang, memberikan kesan yang jelas dan berbeda dari produk lainnya.

Memuaskan yang selalu update dari segi rasa, bentuk dan harga yang wajar serta meningkatkan kualitas produk Basu Swastha dan Ibnu Sukotjo (dalam Siahainenia. Tehuayo, 2020 : 42-43).

Desain produk yang baik juga berhubungan dengan kualitas dan keandalan. Produk yang dirancang dengan baik menggunakan bahan yang berkualitas tinggi dan diproduksi dengan standar yang ketat akan memberikan rasa kepercayaan kepada konsumen. Ketika konsumen merasa bahwa produk tersebut berkualitas dan tahan lama, mereka akan lebih cenderung untuk membeli produk tersebut dan bahkan mungkin mengulangi pembelian di masa depan.

Emosi dan Nilai Tambah

Desain produk juga dapat memicu emosi dan memberikan nilai tambah kepada konsumen. Desain yang mencerminkan nilai-nilai positif seperti keberlanjutan, kemudahan penggunaan, inovasi, atau keselarasan dengan gaya hidup konsumen dapat membantu membangun ikatan emosional dengan konsumen. Hal ini dapat menciptakan hubungan yang lebih dalam antara konsumen dan produk, yang pada akhirnya dapat mendorong penjualan dan kesetiaan pelanggan.

Pertarungan produk saat ini tidak lagi terbatas pada kualitas dan harga, tetapi juga upaya untuk mendapatkan nilai tambah dari produk, desain produk penting untuk pengembangan usaha, karena dapat menarik minat pengunjung, memuaskan konsumen dan menjadi faktor penentu keberhasilan produk, meningkatkan penjualan, meningkatkan kualitas produk dan mendorong pengembangan inovasi produk perusahaan Susantik et al. (dalam Syarli. Andayani. &  Nasution, 2020 : 284).

Dampak Pemasaran Digital terhadap Penjualan Produk

Jangkauan yang Lebih Luas

Saifuddin (dalam Harini. Wulan. & Agustina, 2021 : 91) Digital marketing mampu memberikan jangkauan yang lebih luas hingga keseluruh tanpa adanya batasan tempat maupun waktu. Digital marketing mampu memberikan cakupan yang lebih menyeluruh secara luas tanpa batasan ruang maupun waktu. 

Melalui pemasaran digital, perusahaan dapat menjangkau konsumen potensial di berbagai wilayah geografis. Dengan adanya internet, produk dapat diakses oleh orang-orang di seluruh dunia. Hal ini membuka peluang baru bagi perusahaan untuk menjangkau target pasar yang lebih luas, meningkatkan potensi penjualan produk mereka.

Targeting yang Lebih Efektif.

Berikut penelitiannya Rachmawati (dalam Az-Zahra, 2021 : 84) di mana dikatakan digital marketing adalah strategi yang efektif untuk menarik konsumen.

Pemasaran digital memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi dan menargetkan konsumen potensial berdasarkan berbagai faktor seperti demografi, minat, perilaku online, dan lainnya. Dengan informasi yang lebih terperinci tentang audiens target, perusahaan dapat menyampaikan pesan yang lebih relevan dan spesifik kepada mereka. Hal ini meningkatkan kemungkinan konversi penjualan, karena pesan yang disampaikan lebih sesuai dengan kebutuhan dan preferensi konsumen.

Interaksi Langsung dengan Konsumen.

Pradiani (dalam Az-Zahra, 2021: 81) Karena pemasaran digital dapat mempengaruhi volume penjualan produk, mempromosikan produk yang terjangkau, menciptakan interaksi dengan konsumen dan memudahkan konsumen dalam berbisnis.

Ancillai et al. Felix et al. Kannan & Li  (dalam Hidayat. Purnamasari dkk., 2022 : 1919) Interaksi dalam media digital memungkinkan pemilik bisnis untuk berbagi dan bertukar informasi dengan pelanggan, dan memungkinkan pelanggan untuk saling berbagi dan bertukar informasi, bahkan mempengaruhi preferensi produk konsumen secara keseluruhan.

Melalui media sosial, email, dan platform komunikasi digital lainnya, perusahaan dapat berinteraksi langsung dengan konsumen. Ini memungkinkan perusahaan untuk menjawab pertanyaan, memberikan dukungan, dan mengumpulkan umpan balik dari konsumen secara real-time. Interaksi langsung ini dapat membantu membangun hubungan yang lebih kuat dengan konsumen, membangun kepercayaan, dan meningkatkan peluang penjualan jangka panjang.

Analisis dan Pengukuran Kerja

Menurut Strauss dan Frost (dalam Hendrawan. Sucahyowati dkk., 2019 : 52) dalam perancangan e-marketing adalah Situation Analysis (Analisis Situasi) merupakan awal dari konsep bisnis dengan melakukan analisis kekuatan, peluang, kelemahan serta ancaman bagi perusahaan.

Menurut Strauss dan Frost  perencanaan e-marketing melibatkan analisis situasional (Situational Analysis), yang merupakan awal dari konsep bisnis dan analisis itu kekuatan, peluang, kelemahan dan ancaman perusahaan dianalisis.

Pemasaran digital juga memberikan keuntungan dalam hal analisis dan pengukuran kinerja. Perusahaan dapat melacak dan menganalisis data tentang kampanye pemasaran digital mereka, termasuk tingkat kunjungan situs web, tingkat konversi, sumber lalu lintas, dan lainnya. Adanya dengan informasi ini, perusahaan dapat mengevaluasi efektivitas strategi pemasaran mereka dan melakukan penyesuaian yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja penjualan.

Peningkatan Visibilitas Merek

Visibilitas merek juga merupakan faktor utama dalam identitas merek, yang terkait dengan citra merek dan preferensi merek Vianna et al. Butt (dalam  Sudirman. Wijaya dkk.,  2021 : 418)

Visibilitas merek di era digital adalah hasil dari membangun kepercayaan dengan target audiens perusahaan Adamson et al. Butt (dalam  Sudirman. Wijaya dkk.,  2021 : 418).

Melalui pemasaran digital, perusahaan dapat membangun kehadiran online yang kuat dan meningkatkan visibilitas merek mereka. Adapun konten yang relevan, strategi SEO yang baik, dan kehadiran aktif di media sosial, perusahaan dapat menarik perhatian konsumen potensial dan membangun kesadaran merek yang lebih besar. Semakin banyak orang mengenal merek perusahaan, semakin besar kemungkinan konsumen mempertimbangkan dan mengambil keputusan membeli produk.

Upaya Saluran Distribusi terhadap peningkatan penjualan Produk

Menurut Warren J. Keegan (dalam Endarwati. Widodo, 2019 : 67) saluran distribusi adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk menyalurkan barang-barang tersebut dari produsen ke konsumen atau pengguna industri.

Konsep saluran distribusi itu sendiri Menurut Basu Swastha dan Irawan (dalam Endarwati. Widodo, 2019 :68) saluran distribusi adalah jalan yang dilalui barang dari produsen ke perantara dan akhirnya sampai ke tangan konsumen.

Jangkauan Pasar yang Lebih Luas

Menurut (dalam Supriyanto. Hana, 2020 : 210) Mulai dari sosial media sampai penguasaan e-commerce yang wilayah jangkauan produknya bisa lebih jauh dan lebih dipercaya oleh market yang ada di Indonesia karena dengan sistemnya yang bisa meminimalisir bentuk kecurangan dan penipuan pada proses transaksi jual beli yang dilakukan secara online.

Saluran distribusi yang baik memungkinkan perusahaan untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Misalnya, dengan adanya e-commerce atau penjualan online, perusahaan dapat mencapai konsumen di seluruh wilayah geografis atau bahkan di pasar internasional. Jangkauan pasar yang lebih luas membuka peluang baru bagi perusahaan untuk meningkatkan penjualan dan menjangkau lebih berpotensial banyak konsumen.

Ketersediaan Produk yang Sangat Baik

Menurut Akhmad Fakhrurrozi(dalam Pasaribu. Yamani. Romadlon, 2022: 1133) dapat disimpulkan keputusan untuk menggunakan produk bermerek berdampak signifikan terhadap kinerja perusahaan dalam mengoptimalkan ketersediaan produk dengan menyesuaikan diri dengan konsumen.

Ketersediaan produk yang baik mengacu pada kemampuan perusahaan untuk memastikan produknya tersedia secara memadai di pasar untuk memenuhi permintaan konsumen. Ketersediaan produk yang baik memastikan bahwa konsumen dapat dengan mudah memperoleh produk yang mereka inginkan atau butuhkan. Jika produk tidak tersedia atau sulit ditemukan, konsumen mungkin beralih ke merek pesaing atau kehilangan minat untuk membeli. Dapat disimpulkan dengan memastikan ketersediaan produk yang baik, perusahaan dapat memenuhi kebutuhan konsumen dan meningkatkan kemungkinan penjualan.

Meningkatkan Kepuasan Konsumen

Menurut Priansa (dalam Tanjaya. Wijaya, 2019 : 146) dapat diartikan kepuasan konsumen adalah perasaan senang atau kecewa yang dirasakan seseorang ketika membandingkan kenyataan yang diterima dengan harapan konsumen. Ketika barang dan jasa yang dibeli konsumen memenuhi harapan konsumen, maka konsumen puas dan sebaliknya.

Meningkatkan kepuasan konsumen adalah tujuan utama setiap perusahaan yang ingin membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan dan mencapai keberhasilan jangka panjang. Kepuasan konsumen merujuk pada tingkat kepuasan, kesenangan, dan kepuasan yang dirasakan oleh konsumen setelah menggunakan produk atau layanan suatu perusahaan. Peningkatkan kepuasan konsumen membantu dalam mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Konsumen yang puas lebih mungkin untuk tetap berhubungan dengan perusahaan, memperbarui langganan, dan melakukan pembelian berulang.

Kesimpulan

Pertumbuhan dalam pasar atau industri tertentu, permintaan produk dalam kategori tersebut cenderung meningkat. Kenaikan jumlah konsumen atau pergeseran tren dan preferensi konsumen dapat mendorong peningkatan penjualan produk. Perusahaan yang membuatkan pertumbuhan pasar akan memiliki peluang besar untuk meningkatkan penjualan produk. Pertumbuhan seringkali mendorong inovasi produk baru atau peningkatan pada produk yang ada.

Perbuhan dalam saluran distribusi atau penyebaran produk, e-commerce platform dan penetrasi perdagangan online membuka akses baru untuk perusahaan agar dapat mencapai konsumen potensial. Pertumbuhan dalam produksi atau penjualan dapat mengurangi produksi per unit dan meningkatkan margin keuntungan. Penggunaan biaya yang lebih efisien, perusahaan dapat menawarkan harga yang merupa dan meningkatkan laba bersih.

Desain produk yang menarik secara visual dapat menarik konsumen dan membuat mereka ingin membeli. Estetika yang baik, harmoni, dan warna yang harmonis dapat membuat produk lebih menarik bagi konsumen. Hal ini dapat membantu dalam menentukan kualitas, harga, dan nilai produk. Desain produk yang inovatif dan berguna dapat membuat produk lebih menarik bagi konsumen. Desain produk yang inovatif dapat membantu menarik pelanggan dan meningkatkan loyalitas. Desain produk yang unik dan inovatif dapat membuat produk lebih relevan dan berguna bagi konsumen.

Desain produk yang dirancang dengan baik dan mencerminkan kebutuhan dan preferensi konsumen juga dapat membuat produk lebih menarik bagi mereka. Hal ini dapat meningkatkan penjualan dan loyalitas. Secara keseluruhan, desain produk yang menarik secara visual, intuitif, dan berguna dapat membuat dampak yang signifikan pada persepsi konsumen dan pada akhirnya menyebabkan peningkatan penjualan dan loyalitas.

Pemasaran digital memungkinkan bisnis untuk menjangkau konsumen potensial di berbagai wilayah geografis, memungkinkan perusahaan untuk menargetkan lebih banyak pelanggan dan meningkatkan penawaran produk. Pemasaran digital membantu bisnis mengidentifikasi dan menargetkan pelanggan potensial melalui berbagai faktor seperti demografi, kata kunci, dan kehadiran online. Pemasaran digital memberikan informasi yang relevan dan spesifik, bisnis dapat berinteraksi dengan konsumen secara real-time, menghasilkan peningkatan keterlibatan dan loyalitas.

Pemasaran digital juga membantu perusahaan menganalisis dan meningkatkan strategi digital mereka, memastikan visibilitas dan keterlibatan yang lebih baik dengan pelanggan. Pemanfaatkan pemasaran digital, bisnis dapat meningkatkan kehadiran online mereka dan mendorong lebih banyak penjualan, pada akhirnya menguntungkan pelanggan mereka dan meningkatkan kinerja bisnis mereka secara keseluruhan.

Distributi yang baik memungkinkan perusahaan untuk menyalurkan barang-barang tersebut dari produsen ke konsumen atau pengguna industri. Konsep saluran distribusi adalah jalan yang dilalui barang dari produsen ke perantara dan akhirnya sampai ke tangan konsumen.  E-commerce yang baik memungkinkan perusahaan untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Perusahaan dapat mencapai konsumen di seluruh wilayah geografis atau bahkan di pasar internasional.

Ketersediaan produk yang sangat baik memungkinkan perusahaan untuk memastikan produk yang baik terdapat di pasar untuk memenuhi permintaan konsumen. Kepuasan konsumen adalah perasaan senang atau kecewa yang dirasakan seseorang yang membandingkan kenyataan yang diterima dengan harapan konsumen. Kepuasan konsumen merujuk pada tingkat kepuasan dan kesenangan  yang dirasakan oleh konsumen setelah menggunakan produk atau layanan suatu perusahaan.

Konsumen yang puas lebih mungkin untuk berhubungan dengan perusahaan, memperbarui langganan, dan melakukan pembelian berulang. Konsumen akan merasa puas apabila setelah membeli dan menggunakan produk yang sesuai dengan ekspetasi konsumen. Kualitas barang yang ditawarkan bersamaan dengan layanan mempengaruhi persepsi konsumen. Banyak yang dapat dilakukan untuk kepentingan konsumen yang dapat mempengaruhi dan meminimalkan kepuasan konsumen.

Oleh: Mas’ud Al Faraby, Mahasiswa Manajemen, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Malang

Daftar Pustaka

Anggraini, N., Sutarni, S., Fatih, C., Zaini, M., Analianasari, A., & Humaidi, E. (2020). Digital Marketing Produk Pertanian Di Desa Sukawaringin Kecamatan Bangunrejo Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Pengabdian Nasional, 1(1).

Az-Zahra, N. S. (2021, November). Implementasi Digital Marketing Sebagai Strategi Dalam Meningkatkan Pemasaran UMKM. In NCOINS: National Conference Of Islamic Natural Science (Vol. 1, No. 1, pp. 77-88).

Endrawati, T., & Widodo, A. (2019). Pengaruh Saluran Distribusi Terhadap Peningkatan Penjualan Jasa Barang Pada Perusahaan Ekspedisi. Jurnal Economic Resource, 2(1), 64-72.

FIQRI, M. R. (2020). Analisis Strategi Pemasaran Kue Kering Mpo Yatie Untuk Meningkatkan Minat Beli Konsumen Pada Umkm Di Martapura (Doctoral dissertation, Universitas Islam Kalimantan MAB).

Harini, C., Wulan, H. S., & Agustina, F. (2022). Upaya Meningkatkan Volume Penjualan Menggunakan Digital Marketing Pada Umkm Kota Semarang. Jurnal Manajemen Dayasaing, 23(2), 90-96.

Hendrawan, A. (2019). Pengaruh Marketing Digital Terhadap Kinerja Penjualan Produk Umkm Asti Gauri Di Kecamatan Bantarsari cilacaP. Jurnal Administrasi Dan Kesekretarisan, 4(1), 50-61.

Hidayat, Y. A., Purnamasari, E., Wahyuni, S., & Supaya, S. Pengaruh Pemasaran Media Sosial Pada Kinerja Pemasaran: Proposisi Nilai Sosial Produk Sebagai Variabel Mediator.

Kurnaedi, J., Lim, J., Ardiansyah, R., & Sentoso, A. (2023). Analisa Pemasaran Digital Pada UMKM Lims Nasi Lemak. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara, 4(2), 1192-1197.

Lustono, L. (2020). Pengaruh Media Promosi Digital Atau Online Dan Viral Marketing Terhadap Kepitusan Pembelian Pada Belanjadolo Online Shop Di Kecamatan Banjarnegara. Medikonis, 20(1), 11-24.

Ningrum, S., Fitra, V. D., & Sanjaya, V. F. (2020). Pengaruh inovasi Produk, Keunggulan Bersaing, dan Strategi Pemasaran Terhadap Kinerja Pemasaran. Jurnal Mutiara Manajemen, 5(2), 1-9.

Pasaribu, V. T., Yamani, A. Z., & Romadlon, F. (2022). Pengaruh Kualitas Produk, Shopping Lifestyle, dan Visual Merchandising Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus Produk Eiger). J-MAS (Jurnal Manajemen dan Sains), 7(2), 1133-1138.

Prameswari, N. S., Haq, M. D. U., Gunadi, G., & Widagdo, P. B. (2021). Strategi Pembentukan Citra Produk UKM Melalui Perancangan Desain Kemasan Stick Snack “Sabilla Djaya”. Citradirga-Jurnal Desain Komunikasi Visual dan Intermedia, 3(01), 1-9.

Putra, A. I., & Diana, A. (2020). Perancangan E-Commerce Dengan Business Model Canvas Untuk Peningkatan Penjualan Pada Toko Parfum. Jurnal Telematika, 15(1), 19-28.

Putri, N. H., Sari, N. S., & Rahmah, N. (2022). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Proses Riset Konsumen: Target Pasar, Perilaku Pembelian dan Permintaan Pasar (Literature Review Perilaku Konsumen). Jurnal Ilmu Manajemen Terapan, 3(5), 504-514.

Qomariyah, Q. (2023). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Volume Penjualan: Product Design, Distribution Channel Dan Digital Marketing (Literature Review Manajemen Strategi Bisnis). Youth & Islamic Economic Journal, 4(1), 20-26.

Setiyana, C. D. M. R., & Maulidasari, C. D. (2020). Sosialisasi Digital Marketing pada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Jurnal Pengabdian Masyarakat Darma Bhakti Teuku Umar, 2(1), 63-73.

Siahainenia, S., & Tehuayo, E. (2020). Analisis Pengaruh Orientasi Pesaing, Diferensiasi Produk, Positioning Produk Terhadap Kinerja Produk Gula Rendah Kalori Merek Tropicana Slim Di Kota Ambon. Jurnal Masohi, 1(1), 42-57.

Sudirman, A., Wijaya, A., Sherly, S., Halim, F., & Nainggolan, A. B. (2021). Purchase Intention Produk Smartphone ditinjau dari Aspek Brand Management. Journal of Management and Business Review, 18(2), 413-430.

Sudiwijaya, E., & Ambardi, K. (2021). Interaksi Organik pada Komunikasi Pemasaran Digital untuk Memicu Word of Mouth. Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi, 12(2), 108-123.

Supriyanto, A., & Hana, K. F. (2020). Strategi Pengembangan Desa Digital Untuk Meningkatkan Produktivitas UMKM. BISNIS: Jurnal Bisnis Dan Manajemen Islam, 8(2), 199.

Syarli, R. Y., Andayani, S., & Nasution, U. C. M. (2022, August). Pengaruh Redesain Outlet, Desain Produk dan Promosi Terhadap Minat Berkunjung di Koperasi Intako Tanggulangin. In Seminar Nasional Hasil Skripsi (Vol. 1, No. 01, pp. 283-287).

Tanjaya, V., & Wijaya, W. (2019). Pengaruh Saluran Distribusi Dan Personal Selling Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada PT. Bilah Baja Makmur Abadi. Jurnal manajemen, 5(2), 145-152.

Waruwu, S., Mendrofa, Y., & Gulo, S. (2022). Pengaruh Digital Marketing Terhadap Peningkatan Volume Penjualan. Jurnal Akuntansi, Manajemen Dan Ekonomi, 1(2), 286-294.

Redaksi
Redaksi

Mari narasikan pikiran-pikiran anda via website kami!

Related posts

Leave a Comment